Manchester United VS Liverpool : Persaingan Dua Klub 53 KM

Other

by Rizka Nurul

Hari ini (17/1), Manchester United akan bertamu ke Anfield Stadium untuk melawan sang tuan rumah, Liverpool. Meski hanya berjarak 33 Mil atau 53 KM, keduanya perlu berhati-hati karena persaingan di klasemen hanya berbeda 1 peringkat.

Tahun ini nampaknya MU telah memperbaiki krisis panjangnya. Selama bulan Desember, setan merah tak terkalahkan di Liga Inggris meski sempat seri melawan City dan Leicester. Pertandingan pertama bulan Januari menghadapi Aston Villa, MU masih beruntung dengan angka 2-1. Namun Ia harus kalah di semifinal Piala Liga melawan club satu kota, Manchester City. Kekalahan tersebut tidak menular hingga pertandingan Liga Inggris melawan Burnley, MU menang tipis 1-0.

Berbeda dengan MU, peforma Liverpool nampak naik-turun. Pertandingan terakhir melawan Aston Villa, Liverpool menang besar 4-1 setelah sebelumnya menang tipis dari Southampton 1-0. Selama bulan Desember 2020, Liverpool hanya 3 menang dan 3 kali seri.

Banyak yang memperkirakan bahwa MU akan punya kans bagus pada pertandingan kali ini. Namun, pertandingan nanti malam akan membuktikan apakah Pogba Cs bisa membuktikan perkiraan tersebut dengan mengalahkan Salah Cs.
Persaingan 53 KM

Setelah menjuarai Premier League tahun lalu, The Red kini mengoleksi 48 trofi utamanya. Hal ini mengungguli Manchester United yang memiliki 45 trofi. Padahal kita tahu bagaimana fans MU punya sesumbar terkait koleksi piala club pujaannya. Tentu kemenangan beruntun menjadi angin segar bagi MU untuk mendapatkan kembali Trofi kemenangan.

Dihimpun dari berbagai sumber, kedua klub sendiri sudah bersaing sejak Abad-19. Awalnya, persaingan tersebut dimulai dari persaingan bisnis kedua kota. Pada 1878, barang-barang di Manchester menjadi kian mahal karena depresi dunia. Sebagai negara industri di Inggris, hal ini memberatkan dan Manchester pun menduga ada andil dari Liverpool sebagai kota pelabuhan. Akhirnya, Manchester pun membuat pelabuhan sendiri. Liverpool pun kehilangan pendapatan utamanya.

Rivalitas berujung ke lapangan hijau hingga akhirnya moment kedua terjadi pada tahun 1970-an. Liverpool menang dari berbagai kejuaraan mendapatkan 11 gelar juara Liga dan empat juara Piala FA. Liverpool menjadi raksasa di piala Inggris hingga Eropa. Sedangkan MU bertengger sebelumnya menjadi club Liga Inggris pertama yang memenangkan Liga Champions pada 1968.

Bencana Liverpool dimulai sejak masuknya Alex Ferguson ke Old Traford yang langsung bertekad akan memukul Liverpool. Fergie membuktikan ucapannya ketika memperoleh gelar piala FA pada 1990. Manchester United semakin brutal hingga meraih 11 gelar juara liga dan 2 kali juara Liga Champions.

Tetapi, kedua pihak tak canggung untuk mengatakan rasa kagum. Jurgen Klopp, Manager Liverpool belakangan diketahui mengagumi pemain MU, Bruno Fernandes. Dilansir Liputan6.com,  permainan salah satu andalan Setan Merah tersebut sangatlah baik dan bisa diandalkan menurut Klopp. Pengaruh Bruno Fernandes juga cukup baik bagi klub sehingga membawa perkembangan yang bagus pula.

Dalam setiap proses, tentu kita bisa jadi menganggap seseorang sebagai musuh bebuyutan. Tapi Jurgen Klopp mengajari kita bahwa kita juga harus mengakui kebaikan lawan. Kebencian tak bisa membuat kita tutup mata dari segalanya.

Komentar

Tulis Komentar