#SongSongCouple Pisah, Ini 4 Fakta Cowok Korea yang Perlu Kamu Tahu Sebelum Jadi Baper

Other

by Shabrina Iskandar

Kabar pisahnya pasangan aktor dan aktris Korea, Song Joong Ki dan Song Hye Kyo, mengagetkan warganet di Kamis pagi. Seketika tagar #SongSongCouple jadi trending topic pertama di jagat Twitter Indonesia hingga siang ini. Dan seketika muncul pulalah barisan cewek yang siap mendaftar untuk jadi pasangan selanjutnya Oppa Joong Ki.

Nah, banyak kan diantara kalian yang suka sama cowok Korea karena melihat karakter mereka di drama? Banyak juga yang mungkin sudah dekat dengan seorang teman Korea sampai membuatmu hampir baper (red: bawa perasaan). Eits, sebelum minta kejelasan status, ini beberapa fakta tentang cowok Korea yang perlu kamu tahu:

1.  Mereka Perhatian Banget, Seringkali Bikin Cewek Salah Sangka

Menyiapkan alat makanmu di hadapanmu saat makan di restoran, memotongkan daging steak-mu tanpa kamu minta, mengelap sisi atas kaleng/botol minuman sebelum kamu meminumnya, mengikatkan tali sepatumu yang nggak kamu sadari terlepas, dan banyak hal lainnya yang bisa membuatmu merasa istimewa. Jangan keburu baper dulu, girls. Mereka memang suka menjadi karakter gentleman dan perhatian pada perempuan. Baik teman, seseorang yang dianggap lebih muda, atau perempuan yang memang mereka suka. Nah, daripada langsung baper, lebih baik latih dirimu untuk melihat ini sebagai hal yang biasa, supaya nggak kecewa kalau ternyata si dia sebenarnya hanya melihatmu sebagai teman baiknya.

2. Mereka Sangat Memikirkan Masa Depannya, Termasuk Pacaran dan Pernikahan

Menurut artikel di koreaherald.com, rata-rata cowok Korea menikah di usia 36 tahun, sedangkan cewek di usia 33 tahun. Kalau di Indonesia, usia segitu belum menikah biasanya udah mulai absen dari acara kumpul keluarga karena malas ditanya 'kapan nikah?'. Selain usia menikah yang lebih 'telat', biasanya mereka masih belum memikirkan untuk berpacaran saat masih bersekolah. Hal ini karena tuntutan kehidupan di Korea yang lebih 'keras' dibandingkan di Indonesia. Saat SMA, mereka harus berjuang untuk mendapatkan universitas yang bagus agar mendapat pekerjaan yang bagus juga agar tidak membuat malu keluarga. Dan ketika akan menikah, mereka akan benar-benar mempertimbangkan semua kebutuhan dan pengeluaran untuk upacara pernikahan hingga kehidupan setelah menikah. Jadi mereka tidak akan mengambil resiko untuk 'yang penting nikah aja dulu, rezeki mah ada aja', kalau mereka belum mempunyai tabungan yang benar-benar cukup dan pekerjaan yang mapan untuk menjamin kehidupan istri dan anaknya.

3. Mereka Suka Banget Traktir Kita Makanan atau Membelikan Barang yang Kita Butuhkan

"많이 먹어" (makan yang banyak, ya) adalah ujaran yang umum saat sedang makan bersama, khususnya dari yang lebih tua ke yang lebih muda. Ini adalah wujud kepedulian bahkan ke sesama teman sekalipun. Makanya mereka suka banget ajak kita makan kalau kita lagi terlihat stres, sedih, sakit, atau ada masalah. Nggak hanya hubungan antar cewek-cowok, sesama teman cowok pun juga demikian. Selain itu, mereka biasanya peka dengan hal yang kita butuhkan, seperti kabel charger yang rusak, power bank, casing handphone, dan barang lainnya. Ini juga wujud kepedulian, jadi jangan gampang menyimpulkan kalau mereka naksir kamu hanya karena hal ini ya.

4. Nanya "Udah Makan, Belum?" Bukan Tanda Mereka Naksir Kamu

Di era generasi 90'an (mungkin modus ini sudah berganti di generasi millenials), kalau cowok udah mulai nanya "lagi apa?", "udah makan belum?", artinya adalah kode keras kalau si cowok naksir si cewek dan mulai melancarkan aksi pedekate. Kalau si cewek juga naksir, biasanya bakal mesem-mesem sambil balas "belum nih," yang artinya minta ditemenin makan (lebih tepatnya dibeliin sih). Kalau si cewek nggak suka, maka chat langsung dihapus dan ngedumel "ih alay banget pedekatenya". Yah... cewek emang gitu, man!

Tapi lain halnya dengan cowok Korea. Bagi mereka, nanya hal seperti itu adalah hal yang sangat biasa bahkan termasuk basa-basi. Jangan keburu baper, dan nggak perlu marah kalau pacar kalian bertanya hal seperti ini ke teman perempuannya. Intinya, kalau mereka memang benar-benar suka sama kalian, mereka pasti akan nembak atau menyatakan kejelasan hubungan kalian, kok. Nggak perlu merasa di-PHP-in, kadang perasaan PHP itu datangnya dari asumsi kita sendiri, lho!

Perbedaan budaya, kebiasaan, akan menjadi menarik kalau kita mau saling mengerti dan memahami.

 

Gambar: grid.id

Komentar

Tulis Komentar