Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan (LPP) Kelas IIA Bandar Lampung, Provinsi Lampung menggelar vaksinasi booster atau vaksin dosis 3 sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19, Selasa (29/3/2022). Pelaksanaannya, pihak LPP Bandar Lampung bekerja sama dengan Kepolisian Resor (Polres) Lampung Selatan dan Kepolisian Daerah (Polda) Lampung.
Pantauan ruangobrol.id di lokasi vaksinasi, ratusan warga binaan pemasyarakatan (WBP) setempat tampak antusias mengikutinya. Bertempat di dalam kompleks LPP Bandar Lampung, para WBP mengantre dengan tertib. Mereka daftarkan identitasnya, kemudian dilakukan pengecekan kesehatan sebelum disuntik vaksin.
WBP peserta vaksinasi tentunya adalah mereka yang memenuhi syarat kesehatan. Tampak di sana, salah satunya Nurhasanah alias Nana yang merupakan terpidana kasus terorisme juga mengikuti vaksinasi. Berkerudung biru, terpidana terorisme kasus Bom Panci di Mapolres Indramayu, Jawa Barat, itu juga terlihat mengantre untuk mendapatkan vaksinasi.
“Ini dosis 3,” kata Nurhasanah saat ditanyakan vaksinasi dosis berapa yang diikutinya ini.
Total WBP LPP Bandar Lampung hari itu adalah 265 orang. Mereka yang divaksin booster 237 orang, ada pula 20 orang yang mendapatkan vaksinasi dosis 2. Sementara 19 WBP di sana belum dilakukan vaksinasi karena berbagai faktor, khususnya terkait kesehatan.

Kepala LPP Bandar Lampung Putranti Rahayu menyebutkan kerjasama seperti ini sudah rutin dilakukan, baik vaksinasi dosis 1, dosis 2 maupun untuk booster kali ini.
“Semua kooperatif. Ini juga menjelang bulan Ramadan, nantinya kalau sudah mencapai target baru dibuka untuk pembesukan,” kata Tanti yang sempat menjabat Kalapas Perempuan Aceh maupun Kepala Pengamanan Lapas Perempuan Semarang ini di lokasi.
Pelaksanaan vaksinasi itu juga terhubung daring melalui aplikasi Zoom. Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memimpin kegiatan.
“Ini salah satunya untuk mendukung pelaksanaan ibadah di bulan Ramadan dan juga yang mudik dalam kondisi sehat. Khususnya kepada orangtua, lansia yang akan menerima kunjungan kita (pemudik), jadi persiapan Ramadan dan pasca Idul Fitri mendatang,” kata Listyo via daring.

Sementara, di lokasi vaksinasi di LPP Bandar Lampung juga dihadiri beberapa pejabat dari Polda Lampung, Polres Lampung Selatan termasuk Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung Edi Kurniadi hingga Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Lampung Farid Junaedi. Protokol kesehatan yang ketat diterapkan di sana. Beberapa warga yang tinggal di sekitar LPP Bandar Lampung juga terlihat mengikuti vaksinasi ini. Usia vaksin, mereka diberi bantuan sembako termasuk minyak goreng.
(baca juga: Vaksinasi Booster di Lapas Perempuan Semarang )
Wakapolda Lampung, Brigjen Pol. Subiyanto, mengatakan vaksinasi adalah kunci agar bisa mengakhiri pandemi Covid-19.
“Kalau bicara virus berarti bicara vaksinasi, jadi bukan Omicron tidak berbahaya, tapi karena sudah vaksin jadi Omicron nempelnya nggak lama-lama,” kata Subiyanto.
Di wilayah Lampung, sebutnya, pihaknya masih mengejar target sekira 25 persen lagi untuk mencapai 30 persen untuk booster. Untuk vaksinasi dosis 1 sudah sekira 89 persen dan 68 persen untuk dosis 2. Pihaknya bekerja sama dengan instansi terkait terus menggelar vaksinasi agar mencapai target.
“Terlebih Lampung adalah pintu gerbang ke Sumatera,” tandasnya.