Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Utomo Setyawan dan Komandan Kodim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Adhy Darmawan memantau pelaksanaan ibadah di Gereja Kristen Indonesia Kartasura, Sukoharjo, Minggu (3/10/2021).
Kapolres dan Dandim mengapresiasi sebab para jemaah gereja tersebut maupun panitia menerapkan protokol kesehatan yang ketat saat pelaksanaan ibadah.
Panitia membagi pelaksanaan ibadah dengan membedakan jadwal ibadah untuk lansia dan umum. Selain itu panitia juga memberikan nomor untuk jemaah, bagi jemaah yang tidak memiliki nomor tidak diizinkan untuk mengikuti ibadah.
“Pelaksanaan ibadah sangat disiplin sekali, dari pihak gereja juga mengatur sedemikian rupa umatnya untuk melaksanakan ibadah. Tempat duduk dinomori, jemaah diberikan nomor sesuai dengan tempat duduknya sehingga jemaah yang tidak memiliki nomor tidak bisa mengikuti ibadah,” kata Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Agus Adhy Darmawan, melalui keterangan pers yang diterima ruangobrol.id, Minggu.
Senada dengan Dandim, Kapolres Sukoharjo juga memuji panitia gereja yang sudah disiplin menerapkan protokol kesehatan saat pelaksanaan ibadah. Hal ini bisa jadi percontohan bagi gereja-gereja lainnya dalam penerapan protokol kesehatan saat ibadah.
“Meskipun PPKM levelnya turun tetapi pelaksanaan protokol kesehatan tetap harus dijaga dengan ketat. Dan di gereja ini bisa menjadi percontohan bagi gereja lain,” ungkap Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.
Kapolres juga menghimbau apabila ada jemaah dan keluarganya yang belum divaksin untuk dapat segera ikut vaksinasi dengan mendatangi gerai vaksinasi yang banyak dilaksanakan di wilayah Sukoharjo.
Pelaksanaan ibadah minggu ini merupakan ibadah pertama secara langsung setelah pemerintah menerapkan darurat covid-19.
Pada ibadah ibadah sebelumnya jemaah melaksanakan ibadah secara virtual. Terakhir melaksanakan ibadah pada 22 Maret 2020 dan baru hari ini pada 3 Oktober 2021 melaksanakan ibadah secara langsung.
Pendeta Gereja Ayup Setyanto mengungkapkan rasa syukurnya bisa melaksanakaan ibadah di gereja.
“Setelah menunggu selama 81 kali hari minggu tidak melaksanakan ibadah khususnya yang lansia, akhirnya hari ini kita bisa melaksanakan ibadah khusunya yang lansia,” jelasnya