Cindy Permadi, Calon Menteri Perdamaian RI

Other

by Kharis Hadirin

Mendengar nama Cindy Permadi, agaknya masih terdengar awam bagi sebagian kalangan. Padahal kiprahnya dalam menangani aksi kerusuhan massa pada pekan lalu bukanlah main-main, bahkan namanya sampai digadang bakal menjadi calon menteri perdamaian.

Barangkali tanggal 21 hingga 23 Mei lalu, menjadi momen paling mencekam sepanjang tahun 2019 ini.

Bayangkan saja, pemerintah hingga harus men-take down media sosial secara nasional. Gedung-gedung perkantoran di kawasan Jakarta yang biasa penuh sesak, mendadak tiarap. Jalur transportasi yang melewati sudut-sudut ibu kota terpaksa dibatasi. Jantung perekonomian Jakarta dalam sesaat seperti mati suri, hingga neraca dagang saham nasional pun mengalami devisit.

Hal ini terjadi sebagai imbas langsung adanya aksi massa yang menolak hasil penghitungan suara pemilu nasional di depan gedung Bawaslu.

Tak berlebihan, jika seluruh mata di republik ini serentak tertuju pada ibu kota metropolitan, Jakarta.

Mulai dari adanya ancaman bom yang menyasar kerumunan massa dan fasilitas publik, rencana pembunuhan terhadap kepala negara, hingga kerusuhan yang menelan banyak korban jiwa.

Dalam catatan Dinkes Provinsi DKI Jakarta, setidaknya ada 8 orang tewas dan ratusan lainnya terluka, baik sipil maupun aparat keamanan.

Namun sebagaimana sunnah-nya, di tengah situasi yang kacau pasti selalunya meninggalkan cerita. Tak melulu pada sesuatu yang berdarah-darah, justru momen kocak pun kadang bisa muncul tak terduga.

Bayangkan, kita sebagai penikmat berita dan seharian penuh disuguhi oleh tayangan horor, apa tidak gumoh dan mules-mules? Berita dari pagi balik ke pagi lagi kok isinya wong tawuran tok.

Tapi namanya hidup, kadang ada saja kejutan yang tidak bisa ditebak. Di saat seluruh stasiun televisi menayangkan adegan reality show di depan gedung Bawaslu, tiba-tiba muncul bidadari surga yang nyelonong di tengah kerusuhan.

Adalah Cindy Permadi, seorang reporter dari salah satu stasiun TV swasta yang sedang meliput ketika adegan bakar-bakaran di asrama Polri Petamburan sedang berlangsung.

Saat dimana banyak orang berusaha menghindar dan enggan untuk keluar rumah, terlebih mereka yang tinggal di sekitar tempat kejadian perkara, Mbak Cindy yang cantik ini justru melenggang santai di tengah kepulan asap dan kondisi jalanan yang berserakan.

Karuan saja, fenomena ini langsung mencuri perhatian netizen. Acara berita yang sempat disiarkan melalui saluran live streaming ini pun sontak dibanjiri komentar demi komentar yang fokusnya mengacu pada Mbak Cindy ketimbang kejadian di kamera.

Sampai-sampai ketika berita kembali ke studio, para penontonnya menuntut Cindy untuk muncul kembali ke kamera. Bawaannya yang adem dan kalem, berhasil bikin gagal fokus kalangan netizen.

Warganet yang tadinya saling hujat dan menuding sana-sini, tiba-tiba berdamai. Wajar, bila salah seorang netizen menyebutnya sebagai kandidat yang layak menjabat calon Menteri Perdamaian Republik Indonesia.

Hingga saat ini, tagar #SAVECINDY, #AKSIBELACINDY maupun #CINDYFOREVER pun ramai bertebaran di media sosial. Bahkan saking viralnya, Mbak Cindy Permadi sampai dibuatkan lagu oleh warganet berjudul ‘Lagu untuk Cindy Permadi’ yang diunggah oleh Channel YouTube Sidauruk Andri pada Rabu (22/5/2019).

Itulah sekelumit cerita yang tersisa dari aksi 22 Mei lalu. Karenanya, kita patut berterima kasih pada Mbak Cindy. Sebab berkat dia, narasi tentang Indonesia akan seperti Suriah menjadi semakin berwarna dan tak seseram yang kita kira.

 

Gambar ilustrasi: https://today.line.me/id/pc/article/EKSKLUSIF+Ini+Dia+Galeri+Fan+Art+Cindy+Permadi+Reporter+Kompas+yang+Viral-kP2Oq2

Komentar

Tulis Komentar